Minggu, 04 Desember 2011

INILAH RAHASIAH TERBESAR AGAR PERNIKAHAN KITA MENJADI LANGGENG

Menjalani sebuah pernikahan sudah pasti bukan sesuatu yang mudah. Kini pun sepertinya kata cerai begitu mudah diucapkan. Ingin memiliki pernikahan langgeng? Ini rahasianya.

Penulis buku 'The Secret Lives of Wives: Women Share What It Really Takes To Stay Married', Iris Krasnow memberikan beberapa nasihatnya pada Anda yang ingin pernikahannya awet. Nasihat itu diungkapkannya berdasarkan pengalamannya menulis bukunya tersebut. Dalam menulis bukunya itu, ia mewawancarai lebih dari 200 wanita yang bisa terus mempertahankan pernikahannya, meski diterpa berbagai cobaan.

Pertama, Iris memberikan nasihat untuk Anda, para wanita yang masih single dan tengah mencari calon suami. Ia mengatakan jangan Anda sampai takut menikah hanya karena melihat betapa mudahnya kawin-cerai terjadi di kalangan selebriti.


"Banyak pernikahan yang bisa bertahan lama, seperti salah satunya yang bisa bertahan hingga 70 tahun dan aku tulis di buku," katanya seperti dikutip Huffington Post.

Belajar dari pernikahannya sendiri yang sudah berjalan selama 23 tahun dan berbagai wanita lainnya yang memilih untuk menikah dan punya anak, ada beberapa hal penting perlu diingat jika Anda memutuskan untuk menyadang status sebagai seorang 'istri'. Beberapa hal mendasar yang perlu diingat jika ingin menikah adalah komitmen, sabar, setia dan bertanggungjawab.

Jika Anda belum mau atau siap bekerja keras untuk menjaga pernikahan tersebut, melalui berbagai cobaan entah itu kebosanan atau masalah ekonomi, tetaplah menjadi single. Iris menekankan, begitu Anda memutuskan untuk menikah dan memiliki anak, Anda tidak bisa mundur lagi.

"Aku bersedia itu bukan berarti 'aku mungkin', tapi 'aku mau'," tegasnya.

Tentu ada dua arti berbeda dari 'aku mungkin' dan 'aku mau' itu. Perbedaannya, begitu ada anak hadir dalam pernikahan dan Anda ternyata jadi orangtua yang cuek, tetap saja bayi tersebut adalah darah daging Anda. Sementara ketika Anda sudah mengucapkan janji pernikahan, sayangnya, pernikahan itu bisa dengan mudahnya retak, meski baru beberapa bulan.

Pernikahan itu adalah sebuah janji. Saat Anda masih kecil, orangtua tentu saja kerap mengajarkan Anda untuk selalu menetapi janji bukan? 'Komitmen' itulah kata yang perlu digarisbawahi oleh Anda dan pasangan.

Dari wawancarannya dengan 200 wanita yang pernikahannya langgeng, Iris sangat paham menjalani bahtera rumah tangga memang tidak mudah. Bahkan pasangan yang pernikahannya kelihatannya kuat pun bisa mengalami ketegangan.

Menurut Iris, berdasarkan wawancaranya dengan lebih dari 200 wanita itu, ia bisa menghitung dengan jari, siapa yang tidak pernah terlintas kata cerai dalam benaknya. Tentu saja hal wajar jika nantinya Anda berpikir untuk 'cerai'.

Namun memikirkan cerai itu akan sangat berbeda ketika Anda pada akhirnya menyewa pengacara untuk mengurus hak perwalian anak dan harta gono-gini. Pasangan yang sudah bercerai pun kerap memberikan nasihat, rumput tetangga tidak selalu lebih hijau, begitu Anda mencobanya. Jadi perlu diingat, mengakhiri pernikahan itu tetap akan membuat hati sedih dan kecewa, terutama jika Anda dan pasangan sudah memiliki anak.

Anda yang percaya sebuah pernikahan itu artinya selamanya, hingga maut memisahkan, akan mencoba menjalani pernikahan tersebut meski banyak cobaan dan rasa sakit. Para wanita yang bisa terus mempertahankan pernikahannya ini, terus menepati janjinya meskipun suaminya sakit kanker paru atau dirinya terkena kanker payudara, kehilangan anak, punya masalah ekonomi dan beberbagai cobaan lain. Para wanita tersebut kerap melihat foto pernikahan mereka dulu untuk mengingatkan kalau pernikahan itu bukan hanya gaun mewah dan pesta, tapi bagaimana menepati janji pada sebuah komitmen.

Iris juga menekankan, pernikahan bukanlah sebuah sandiwara. Pernikahan adalah hal nyata, sebuah hal yang diputuskan oleh orang dewasa sehingga seharusnya menentukan arah dan integritas hingga akhir hayat.

0 komentar:

Posting Komentar

◄ Newer Post Older Post ►

Blogroll

 

Copyright 2011 SEGELAS KOPI is proudly powered by blogger.com | Design by Tutorial Blogspot Published by Template Blogger